Bondowoso -Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto menegaskan bahwa pihaknya akan mengevaluasi kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hingga saat ini serapan anggarannya masih rendah.
Hal tersebut disampaikan Bambang usai memimpin acara Coffee Morning dan evaluasi kinerja bersama OPD, di halaman Pemkab, Senin (6/5/2024).
Ditegaskan bahwa pihaknya juga akan memberikan sanksi terhadap OPD yang masih main-main dengan anggaran yang ada di Pemerintah Kabupaten Bondowoso.
Hal itu, kata Pj, merupakan bentuk komitmen Pemkab Bondowoso atas atensi yang disampaikan oleh BPK .
“Saya jadikan evaluasi, saya minta bu Sekda agar mengevaluasi terhadap kepala-kepala OPD yang serapan anggarannya rendah, tadi kalau tidak salah paling rendah hanya 1 persen, ” ungkapnya.
Sejatinya kata Bambang di bulan Mei ini, seluruh serapan anggaran di OPD-OPD idealnya harus lebih dari 20 persen, apabila OPD dengan serapan dibawah target Pemkab, maka kemungkinan besar, OPD tersebut tidak bisa melaksanakan amanah.
“Idealnya itu diatas 20 persen lah, ” tegasnya.
Dikatakan bahwa , ia akan memberikan sanksi kepada OPD-OPD yang serapan anggarannya masih rendah dengan penilaian e-kinerja minim.
Kendati demikian Bambang masih enggan menyampaikan tentang sangsi apa yang akan diberikan.
“Segera lakukan, kalau tidak e-kinerjanya saya beri rendah, ” pungkasnya.