BONDOWOSO-Sebagaimana diinformasikan sebelumnya sorang warga Bondowoso bernama Sugiyanto (37), warga Desa Lumutan, Botolinggo, diduga jatuh ke sungai Sampean Baru dan terserat arus deras.
Informasi dihimpun menyebutkan bahwa tak ada yang tahu persis jatuhnya Sugiyanto. Warga cuma mengetahui ada sepeda motor tergeletak di atas jembatan rel kereta api seukuran 1 meter yang melintasi sungai sedalam sekitar 20 meter tersebut.
Setelah ditelusuri, diketahui sepeda motor tersebut milik Sugiyanto yang memang setiap hari melewati jembatan rel kereta api yang sudah tak berfungsi itu.
Saat ini, tim SAR tim SAR Gabungan yang terdiri dari SAR OPA, relawan, BPBD Bondowoso, serta TNI/Polri melakukan pencarian.
Menurut Komandan Tim Operasi Basarnas Pos Jember, Prahista Dian Yudhi, Rabu (26/12/2019), pihaknya akan melakukan penyisiran dengan membagi dua SRU (Search Rescue Unit) untuk menyisir bagian darat dan sungai.
“Setelah cek point sungai dan asesment, kami langsung melakukan operasi pencarian,” Katanya.
Pihaknya, akan mengerahkan peralatan perahu karet dan perlatan SAR pendukung lainnya. Termasuk juga menyiapkan peralatan menyelam.
Sementara itu, Camat Prajekan, Abdul Manan, menerangkan, bahwa pada pencarian ke dua ini tim gabungan akan memfokuskan di dua titik. Yaitu di sekitar Batu Banteng atau Si Banteng, kemudian di Jembatan Widuri hingga wilayah Kotakan, Situbondo.
“Kebetulan memang di sekitar wilayah Kotakan ini, arus juga cukup deras, kemudian juga ada pusaran air sehingga harus hati-hati,” Jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa kemungkinan manakala hingga sore sekitar pukul 16.00 WIB, belum diketemukan, pencarian akan dihentikan.
“Mengingat cuaca dan juga debit air atau arus. Dan akan kita lanjutkan besok,”ulasnya.
Diterangkannya, bahwa untuk memantau debit air atau arus pihaknya berkoordinasi dengan Petugas Bendungan Sampean Baru.