Paralayang Sumbang Medali untuk Bondowoso

TUBAN – Kontingen Paralayang menyumbangkan medali perak untuk Bondowoso diajang PORPROV Tuban 2019.

Sementara Medali perak itu diraih di nomor lintas alam beregu putra oleh Hairul Rizal dan Augi Virgiawan.

Di nomor ketepatan mendarat perorangan dan beregu, atlet Bondowoso harus mengakui ketangguhan Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kota Malang.

Dengan hasil itu, Bondowoso mempertahankan tradisi medali. Sebelumnya, di PORPROV Banyuwangi dua tahun lalu, Cabor Paralayang yang saat itu masih eksebisi, Bondowoso meraih medali perak.

Manager tim paralayang Bondowoso Wahyudi Widodo mengatakan, semangat atlet-atlet muda Bondowoso itu harus terus dipupuk. ” Mereka masih muda, usianya di bawah 21 tahun, harus terus berlatih dan mengikuti kejuaraan untuk meningkatkan mental bertanding mereka,”jelasnya.

Apalagi kata dia, potensi untuk mengembangkan cabor Paralayang itu ada, karena Bondowoso mempunyai bukit Megasari di Kecamatan Ijen yang cocok untuk olahraga dirgantara dan pariwisata.
”Akses jalannya memang belum sempurna, semoga ini juga menjadi perhatian pemkab apalagi dua tahun lagi Bondowoso mengajukan diri sebagai tuan rumah porprov,”ungkapnya.

Baca Juga :

Sementara ketua FASI Bondowoso Eko Setia Budi mengapresiasi perjuangan atlet yang telah berjuang di Porprov 2019. Kedepan, pihaknya akan terus mencari bibit-bibit atlet muda untuk di didik menjadi pilot (sebutan untuk atlet paralayang,Red).

” Kami sangat terbuka kepada para orang tua dan para siswa di Bondowoso untuk belajar paralayang,” katanya.

Meski paralayang tergolong cabang olahraga baru di Bondowoso, dia optimistis paralayang akan terus berkembang. (*)

Related posts

Ketua KPU Bondowoso Lantik 115 PPK untuk Pilkada 2024

Ketua DPC PKB Bondowoso Mengaku Belum Kantongi ” Ijin Tertulis ” Bacabup Pilkada 2024

“Semalam di Desa Kretek” Cara Pemkab Bondowoso Dekatkan Layanan bagi Masyarakat