Panitia Pilkades Diduga Tidak Netral 4 Calon Kades Datangi Balai Desa Kalianyar Tamanan

 

BONDOWOSO – Panitia Pilkades diduga tidak netral, empat dari lima calon peserta Pemilihan Kepala Desa mendatangi Balai Desa Kalianyar Kecamatan Tamanan .

Kedatangannya bersama tim pemenangan guna melakukan protes terhadap Panitia atas penunjukan personil Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan 8 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Kita datang kesini, meminta kepada Panitia Pilkades untuk mengganti personilnya di TPS. Sebab, kami menduga, mereka tidak netral,”tegas Suryono, salah satu tim pemenangan calon Kepala Desa, Rabu (10/11).

Bermula,protes Warga Desa Kalianyar tersebut dari beredarnya keputusan ketua panitia atas penetapan personil KPPS di media sosial.

Dikatakan bahwa pembentukannya, dinilai tidak pernah melakukan musyawarah dengan para calon.

Ketua Pemilihan Kepala Desa Kalianyar Riyadi, menerangkan penyebab kedatangan empat calon, berawal dari tuduhan tim sukses adanya potensi tidak netral anggota KPPS.

Kendati, setelah dilakukan musyawarah bersama para calon, sepakat dilakukan pergantian.

“Hasil musyawarah sudah ada kesepakatan. Anggota KPPS dari semua TPS, ada pergantian,” terangnya.

Dijelaskan, proses terbentuknya KPPS memang menggunakan sistem penunjukan dari panitia kala itu. Hal itu dilakukan Sebelum para calon Kepala Desa terbentuk.

“Saya dilantik, awal Juli. Menurut Peraturan Bupati, paling lama 10 hari setelah terbentuk panitia Pilkades harus membentuk KPPS. Memang tidak ada dalam peraturan, pembentukan KPPS harus dilakukan musyawarah dengan calon,”jelasnya

Related posts

Ketua KPU Bondowoso Lantik 115 PPK untuk Pilkada 2024

Ketua DPC PKB Bondowoso Mengaku Belum Kantongi ” Ijin Tertulis ” Bacabup Pilkada 2024

“Semalam di Desa Kretek” Cara Pemkab Bondowoso Dekatkan Layanan bagi Masyarakat