Bondowoso, Moch Soni Saifurridzal Mahasiswa KKN , Universitas Islam Negeri UIN Walisongo Semarang melakukan gebrakan “Desa Tangguh Mandiri” di masa pandemi Covid-19 di Kelurahan Nangkaan Kabupaten Bondowoso ,Jawa Timur .
Kehadiran Mahasiswa KKN di bumi Kironggo tepatnya di Kelurahan Nangkaan ini diakui masyarakat sangat membantu, betapa tidak, mereka melakukan gerakan sosial dimasa-masa sulit karena pandemi Covid-19.
“Kami bersama teman-teman melakukan kegiatan ini sejak 2 Juni hingga 29 Agustus 2020 ,kegiatan bersama pemuda desa berbasis gerakan sosial kemasyarakatan,” jelasnya saat dikonfirmasi tapalkudapost.com
Dijelaskan bahwa tujuan kegitan tersebut adalah membangkitkan kembali berbagai sektor yg lemah akibat pandemi dan membantu pembangunan desa.
“Kegiatan ini di lakukan dengan mengandeng pemuda desa yang keanggotaan formalnya berjumlah 32 Alhamdulillah mendapat tanggapan positif dari masyarakat, terutamanya para pemuda yang merasa mendapatkan edukasi dengan kehadiran kami,”tegasnya.
Dikatakan bahwa beberapa kegiatan yang dialakukan diantaranya Proker reguler yang meliputi Penyemprotan desinfektan ,Lingkar literasi ( diskusi ), Donor darah,Sosialisasi new normal
“Sementara untuk program unggulan
meliputi Pendirian lumbung sayur,Pendirian lumbung ikan,Bakti sosial dengan bagi sembako dan bagi masker ,”tukasnya.
Pihaknya berharap gebrakan yang dilakukan bisa membangun desa lebih mandiri, SDM unggul dan sejahtera .
“Kami sangat berharap semoga pemerintah peka terhadap gerakan pemuda yang mendukung pembangunan ini dan nantinya ketika kita kembali kemasyarakat bisa mendapatkan suport,”pungkasnya.