Emil Dardak Salut Hasil Panen Pisang Cavendish : Diharapkan Bukan Hanya Bondowoso Republik Kopi Tapi Juga Bondowoso  Banana Republik

BONDOWOSO – Wakil Gubernur / PLT Gubernur Jawa Timur , H. Emil Elestianto Dardak berharap Bondowoso tidak hanya menjadi Bondowoso Republik Kopi namun bisa menjadi Bondowoso Republik Banana .

Hal tersebut disampaikan saat melakukan panen perdana pisang Cavendish ,di desa Maskuning Kulon Kecamatan Pujer Kabupaten Bondowoso,Jawa Timur ,Sabtu 26/11/2022.

Dikatakan bahwa sangat bangga dengan hasil panen perdana di Bondowoso mengingat 1 tandan ada 40 kg bisa mencapai 300 ribu rupiah kaalau di konversi dari 4400 pohon .

“Atinya omsetnya saja bisa 1,32 miliar, katakanlah margin 20 persen jadi potensinya sekitar 260 juta per 1,8 hentare ,”paparnya.

Baca Juga :

Jelang Panen Perdana ,Bupati Bondowoso Lakukan Diskusi Tentang Pengembangan Pisang Cavendish

Menurutnya sangat luar biasa karena memiliki sebagai offtaker yaitu PT GGP dan hasil panenya bagus.

Dikatakan hingga saat ini, kebutuhan pasar belum tercukupi  “Saya berpikir Kabupaten  Bondowoso, potensinya sangat luar biasa, kebutuhan pasar yang sudah ada masih belum terpenuhi permintaan produksi pisangnya, sehingga ini merupakan peluang yang sangat bagus.

“Kita punya klinik BumDes, nanti kita mendorong dari berbagai bidamg sebagai prioritas pengajuan,kami salut dengan hasil panen di Bondowoso sehingga Bondowoso bisa jadi Banana Republik,”pungkasnya.

Untuk diketahui panen pisang perdana selain dihadiri Wagub Jatim , hadir pula MenDes PDTT Abdul Halim Iskandar ,
Sekjen Kemenkeu Heru Pambudi
Sesmenko Susiijono Moegiarso.

Selain itu hadir pula Bupati Bondowoso,Belitar,Ponorogo,Aceh Bener Meriah, Banyuwangi, Jember,Masuki,Bangli dan bupati atau yang mewakili dari kabupaten Simalungun.

Jajaran OPD Propinsi Jawa Timur ,Bea Cukai,Sekda,OPD dan Camat se Kabupaten Bondowoso.

Related posts

Ketua KPU Bondowoso Lantik 115 PPK untuk Pilkada 2024

Ketua DPC PKB Bondowoso Mengaku Belum Kantongi ” Ijin Tertulis ” Bacabup Pilkada 2024

“Semalam di Desa Kretek” Cara Pemkab Bondowoso Dekatkan Layanan bagi Masyarakat