BONDOWOSO – Bupati Bondowoso KH.Abdul Hamid Wahid didampingi Pj Sekda Fathur Rozi ,menjelaskan bahwa proses pengisian jabatan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan dilakukan dengan prinsip meritokrasi.
Menurutnya orang yang tepat di tempat yang tepat. Untuk itulah, saat ini pihaknya sedang melakukan proses penilaian.
“Asesmen, open bidding itu kan metode di dalam melakukan rekrutmen. Kami akan pertimbangkan,” jelasnya saat dikonfirmasi usai halal bihalal dengan seluruh ASN di Pendopo Raden Bagus Asra , Kamis (10/4/2025).
Dikatakan bahwa untuk open bidding Sekda, pihaknya akan mempertimbangkan urgensinya.
Sementara itu Pj Sekda Bondowoso, Fathur Rozi, menegaskan pasti akan dilakukan open bidding. Namun sebelum itu pihaknya akan melakukan penilaian kepada 20 kepala dinas yang sedang existing (yang ada ).
“Ada yang sudah 5 tahun menjabat perlu adanya penyegaran ,termasuk yang menjabat mulai dari staf hingga kadis ditempat yang sama juga perlu penyegaran,”urainya
Adapun penilaian menurut Pria yang juga merupakan Kepala DPMD Kabupaten Probolinggo ini antara lain adalah kinerja, kompetensi, manajerial, leadership, termasuk catatan pelanggaran .
“Seperti yang disampaikan bapak Bupati the right man, on the right place,”tegasnya.
Terkait tim asesmen Fathur, mengatakan bahwa akan melibatkan dari perguruan tinggi, dan BKN.
Sebagaimana diketahui belasan ogranisasi OPD dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) .
Belasan Dinas tersebut diantaranya Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK), PDAM, Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan dan Dinas Perhubungan.
Selain itu BPKAD, Bakesbangpol, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Kesehatan, Dinas Peternakan dan Perikanan, BP4AD, dan posisi Asisten 1 Pemkab Bondowoso juga dijabat oleh PLT.