Situbondo – Tugas pemerintah adalah memberikan pemahaman yang utuh mengenai alur pengadaan secara elektronik agar bimtek bisa menambah wawasan peserta yang berujung pada percepatan pembangunan Situbondo, hal tersebut ditegaskan Wakil Bupati Situbondo, Ir. H. Yoyok Mulyadi, M. Si didampingi Sekretaris Daerah Situbondo, Drs. H. Syaifullah, M. M saat membuka secara resmi ,Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Pelaku Pengadaan tahun anggaran 2019, di gedung Inspektorat, Rabu (20 /03/2019).
Kegiatan ini bertema Peningkatan Kapasitas Penyedia sebagai Peserta Tender dan Pengelola Kontrak yang Handal. Dan digelar oleh Inspektorat Pemkab Situbondo guna memberikan pemahaman yang utuh terkait proses tender secara elektronik. Karena, semua proses tender kini tak lagi secara manual. Hal ini telah diatur dalam Perpres terbaru, yakni Perpres 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Wabup menyampaikan tugas pemerintah adalah memberikan pemahaman yang utuh mengenai alur pengadaan secara elektronik. Tidak setengah-setengah. Sehingga seluruh peserta diharapkan mengikuti bimtek ini dengan baik. Jika tidak paham, disarankan untuk bertanya. “Bapak, Ibu saat ini yang hadir 80 dari 400 penyedia. Jadi saya berharap yang hadir saat ini dapat menularkan ilmunya kepada teman-teman lainnya,” jelasnya.
Aturan presiden yang baru kata Yoyok mengatur proyek dari nilai rupiah terkecil hingga tertinggi saat ini dilakukan melalui elektronik. Sehingga, Wabup menekankan agar para penyedia mengikuti alur sesuai aturan dengan baik. Proses pemberkasan, penunjukan dan lain-lainnya sekalipun pakai elektronik. “Salah sedikit langsung coret, begitu persyaratan di upload, namun ada satu berkas yang tidak ada, maka langsung tidak lulus, gugur,” tegasnya.
Oleh karena itu, Wabup berharap bimtek ini bisa menambah wawasan peserta yang berujung pada percepatan pembangunan Situbondo. Proses secara elektronik ini juga membuat proses semakin transparan. “Bersaing secara sehat melalui elektronik. Antar penyedia tidak menjadi musuh, namun lawan saing. Kalau lawan itu pertandingan. Ada menang ada kalah dalam tender,”pungkasnya.
