Beranda Lensa Nusantara Siaga Bencana Bupati Bondowoso Kukuhkan Sistana

Siaga Bencana Bupati Bondowoso Kukuhkan Sistana

IMG-20250408-WA0090

Bondowoso – Bupati Bondowoso KH.Sawa Arifin  mengukuhkan pembetukan Siswa dan Santri Tanggap Bencana (Sistana) yang diikuti 500 pelajar dari sekolah-sekolah di Bondowoso, Senin (20/5/2019) di Pendopo Bupati Bondowoso,Jawa Timur.

Pembentukan Sistana ini memasuki tahun ke lima sejak 2015 lalu. Adapun pelajar dan santri yang ikut serta tahun ini berasal dari empat sekolah, yang masing-masing berjumlah sekitar 125 orang.

Bupati Salwa Arifin, menerangkan, pembentukan Sistana merupakan bentuk upaya dari mitigasi dan kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana. Pasalnya, penanganan bencana secara terpadu bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, dalam hal ini BPBD semata. Akan tetapi menjadi tangung jawab bersama. Diantaranya, pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha. Di dalamnya, termasuk santri dan siswa.

“Salah satu cara untuk membangun sumber daya manusia yang tanggap, tangkas, dan tangguh dalam menghadapi bencana yakni memfasilitasi pembentukan siswa dan santri tanggap bencana,” jelasnya.

Dijelaskan bahwa siswa dan santri yang telah mengikuti kegiatan pembentukan sistana ini diharapkan menjadi kader relawan tanggap bencana yang dapat mengimplikasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh di lingkungan sekolah maupun lingkungan tempat tinggalnya.

“Di samping itu, diharapkan dapat memperkuat kapasitas kesiapsiagaan siswa. Sehingga mampu mengenali ancaman risiko di lingkungannya maupun mengelola informasi peringatan dini, memahami rambu peringatan serta mengurangi kepanikan dan ketergesaan saat evakuasi yang menimbulkan korban dan kerugian,” ungkapnya.

Pada gilirannya kata bupati, diharapkan mampu berkontribusi atas keselamatan masyarakat.

Ditempat yang sama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kukuh Triatmoko,mengatakan, bahwa para pelajar ini akan mendapatkan pelatihan mitigasi dan pengenalan berbagai karakteristik bencana yang terjadi di Bondowoso.

“Paling tidak mereka dengan mengenal karakteristik bencana di sekitarnya itu, mereka mampu untuk melakukan penanggulangan resiko bencana baik kepada dirinya, keluarga maupun pada masyarakat,” tegasnya.

1744129950993