Situbondo – Rencananya Proyek pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) kini sudah memasuki tahap sosialisasi konsultasi publik di beberapa kecamatan di Situbondo. Dan siang tadi, Rabu (4/9) sosialisasi tersebut giliran diselenggarakan di Kecamatan Panarukan. Proyek Jalan Tol Trans Jawa itu akan melewati 1.071 hektare atau 10 juta meter persegi di Kabupaten Situbondo.
Pemkab Situbondo akan mengidentifikasi dan menginventarisir nama-nama pemilik lahan yang dilewati proyek tol Trans Jawa tersebut.
Pembangunan jalan tol Probowangi melewati 14 kecamatan dan 46 desa di Situbondo. Tahapan selanjutnya adalah konsultasi publik bersama camat dan semua kepala desa yang akan dilewati jalan tol
Menurut Dwi Mardiana, Kepala Bagian Pemerintahan Pemprov Jawa Timur mengatakan bahwa, sosialisasi ini adalah proses pengadaan tanah untuk jalan tol Probowangi.
“Dan yang sudah selesai pengadaan tanahnya yakni baru sampai Probolinggo. Sedangkan Situbondo dan Banyuwangi belum selesai. Situbondo masuk seksi II, Banyuwangi seksi tiga,” ujarnya, Rabu (4/9) di pendopo Kecamatan Panarukan.
Sementara itu menurut pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan tanah Tol Probowangi Sesi II, Agus Dwinarno, mengatakan, pembebasan lahan dilakukan secara terbuka dan fair.
“Ini sudah sesuai dengan amanah UU Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum. Dan tentang harga pembebasan lahan bukan kewenangan kami. Tapi yang pasti pemilik lahan akan mendapatkan ganti untung bukan ganti rugi,” ujarnya, Rabu (4/9).(ans)
Beranda Politik & Pemerintahan Rencananya Proyek Jalan Tol Probowangi Lewati 1.071 Hektare Lahan di Situbondo







