SITUBONDO – Keluarga Besar Pondok Pesantren Miftahul Ulum Besuki dan ummat berduka. Nyai Hj. Mafrufah Binti KH. Abdur Razaq telah meninggal dunia pada hari kamis (21/6/2018).
Menurut Gus Barra, Nyai Hj. Mafrufah Binti KH. Abdur Razaq, putri ke-7 dari 8 bersaudara, adik dari KH. Muhaimin Abdur Razaq salah satu pendiri PCNU Besuki bersama KH. Harun ArrosYid dan KH. Ma’sum Afnani.
Nyai Hj. Mafrufah adalah istri dari KH. Muhyidin yang berasal dari Madura. Semasa hidupnya, Nyai jarang keluar dari kediamannya, setiap hari yang dilakukan membaca dan menghafal Al-Qur’an, serta banyak dzikir kepada Allah SWT.Selalu berjama’ah dalam melakukan Sholat fardhu bersama menantunya Gus Syamsuddin.
Meninggalnya Nyai, keluarga tidak ada yang tahu. Bahkan putrinya juga tidak mengetahui. Gus Syamsuddin yang baru pulang dari undangan desa, baru mengetahui kalau Nyai telah meninggal dunia.
Nyai meninggal setelah sholat Dhuha dalam keadaan masih memakai mukena posisi duduk di kursi. Setiap habis sholat, Nyai duduk di kursi sambil berdzikir setiap habis sholat dan setelah membaca Al-Qur’an. Akhir hayat yang baik dan penuh ketaatan, tuturnya.
Lanjutnya, Kami sebagai keluarga besar Pondok pesantren Miftahul Ulum, mendoakan semoga Allah SWT mengampuni atas segala khilafnya, menerima segala amal baiknya, dan Allah SWT memberkan tempat yang baik di sisi-NYA, ucapnya. (Rifai)
