BONDOWOSO – Ani Farmadiani dari Dinas Sosial P3AKB sebagai pendamping FAB (Forum Anak Bondowoso) menyampaikan bahwa anak-anak dalam memberikan informasi kepada teman sebayanya adalah bentuk yang tepat sehingga lebih mudah diterima dan dipahami.
Untuk itu dalam rangka memperingati Hari Kartini, Anggota Forum Anak FAB melakukan Talk Show di Mahardika FM.
“Kegiatan ini sebagai bentuk upaya untuk menyuarakan pandangan anak-anak mengenai perjuangan Ibu Kartini, sekaligus mensosialisasikan kepada seluruh anak-anak di Kabupaten,” jelasnya, Kamis ,21/04/22.
Dalam acara tersebut juga disampaikan Program Kerja Forum Anak Bondowoso.
“Acara ini merupakan langkah strategis untuk memberikan ruang kepada anak menyuarakan pendapat dan wawasannya,” imbuhnya.
Selain itu, Ani menyampaikan bahwa dalam rangka memenuhi informasi layak anak, Dinas Sosial P3AKB Bondowoso melalui media elektronik , terus berupaya untuk memberikan informasi layak anak kepada anak-anak yang ada di Bumi Kironggo.
“Bila yang menyampaikan dan berkomunikasi seumuran jauh lebih nyaman dan lebih nyambung dengan teman-teman sebayanya.Maka dari itu FAB mengunakan moment ini,agar anak sebayanya memahami benar perjuangan RA. Kartini,”paparnya.
Menurutnya, moment Hari Kartini adalah ruang refleksi bahwa Perempuan Hebat adalah perempuan yg mampu bertahan dalam kondisi dan situasi apapun.
“Saya berharap perpuan di Bondowoso ini jangan pernah menghakimi karena Tak Layak menghakimi orang lain sedang dirinya sendiri banyak dosa,”tukasnya.
Pada Talk Show kali ini , hadir pula pengurus Forum Anak Bondowoso, yaitu Firnas Zakin Maula Amri, selaku Ketua Umum Forum Anak Bondowoso periode 2021 – 2023.
Ananda Firnas menyampaikan seputar apa itu Forum Anak, bagaimana jejaringnya, bagaimana forum anak mengimplementasikan tugas-tugasnya, kegiatan dan program kerja apa saja yang telah dilaksanakan dan menjadi rencana oleh Forum Anak Bondowoso.
“Forum Anak Bondowoso adalah forum yang dinaungi langsung oleh pemerintah melalui Dinas Sosial P3AKB Kabupaten Bondowoso yang menjadi jembatan antara anak-anak Bondowoso dengan pemerintah, guna memperjuangkan hak-hak anak yang belum terpenuhi,”imbuhnya.
Lung Ayu Natasha Dewi menambahkan di sesi pembahasan Perempuan dan Kesetaraan.
“Saat siaran, kami bertiga menyampaikan pendapat kami seputar perempuan dan kesetaraan yang disampaikan sesuai kaca mata pribadi, dimana hari ini bertepatan juga dengan Peringatan Hari Kartini,”katanya.
Dijelaskan bahwa perempuan masa sekarang harus berani dan percaya diri dalam mengekspresikan dirinya.
“Tidak ada kata terbelakang atau tertinggal untuk perempuan. Perempuan itu setara dengan laki-laki. Perempuan itu bisa menjadi seperti apa yang kita inginkan, tanpa harus memenuhi tuntutan dari lingkungan sekitar”, tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dengan adanya bentuk kepedulian dari Dinsos P3AKB untuk terus mengupayakan pemenuhan informasi layak anak kepada anak-anak di Kabupaten Bondowoso bisa diterima dengan baik dan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari+hari.








