Bondowoso – Anggota Komisi IV DPRD Bondowoso Sinung Sudrajad mengatakan bahwa ada perubahan Peraturan Daerah (Perda) tentang Penanggulangan Tuberkulosis dan HIV/AIDS yang nantinya akan lebih fokus penanganan penderita.
‘Lebih fokus pada pendampingan penderita, penyuluhan dan diaktifkan kembali PPAD,agar lebih sering turun kebawah karena penderita HIV/AIDS sangat membutuhkan penanganan yang spesifik,”tegasnya ,Selasa,25/06/2019.
Kendati demikian kata Sinung bukan hanya kepada si penderita, akan tetapi dilingkungan sekitar, terutama penyadaran kepada masyarakat.
“Dengan memberi penyadaran pada masyarakat tentang apa? dan bagaimana HIV/AIDS harus digalakkan, yang selama ini masyarakat menilai bahwa HIV/AIDS itu mudah menular lewat sentuhan dan semacamnya. Dengan memberi pemahaman kepada masyarakat ,penilaian semacam itu akan terhapus dengan sendirinya,”ungkapnya.
Menurutnya ,pendampingan yang lebih inten kepada penderita, maka otomatis ada keberpihakan anggaran.
“Ini wajib, sebagai wujud perhatian Pemkab Bondowoso kepada penderita HIV/AIDS,”jelasnya.
Politikus muda PDI Perjuangan ini juga mengaku bahwa anggaran masih mengacu pada tahun 2018 yang sudah berjalan. Pada tahun selanjutnya di APBD ,segera ditambahkan lagi untuk mengintensifkan terhadap pendampingan dan penyuluhan penderita HIV/AIDS.
“Sumber dari Yayasan Pemberdayaan Intensif Kesehatan Masyarakat (Yapikma) Bondowoso dari Desember 2019 penderita (Odha) masih sebanyak 364.Sementara jumlah terbaru sampai saat ini Odha semakin bertambah, hingga mencapai 399 odha, se-kabupaten Bondowoso,”tukasnya.
Yang dilakukan Pemkab Bondowoso kepada penderita kata Sinung, melakukan penjangkauan, melakukan penyuluhan dan pendampingan.
“Dalam artian mendampingi orang itu agar mereka mendapatkan obat Anti Retroviral Virus (ARV) atau sampai berobat ke Rumah Sakit,” pungkasnya.
Untuk diketahui DPRD Kabupaten Bondowoso telah berkomitmen dengan Pemkab bahwa Penanggulangan Tuberkulosis dan HIV/AIDS telah ditetapkan dalam Raperda 2019.
- SDN Pakisan 5 Tlogosari Ukir Prestasi, Wakili Bondowoso Raih Penghargaan Adiwiyata Jatim 2025
- Aspirasi PPPK dan Honorer Mengalir, Golkar Bondowoso Gandeng DPR RI dan BKPSDM
- Dugaan Korupsi Hibah Ternak di Banyuwangi, JPKP Jatim Lapor ke Kejari
- Pansel Umumkan Hasil Asesmen JPTP Bondowoso, Semua Peserta Lanjut Tahapan Akhir
- Bupati Mantu ,Pendopo RBA Bondowoso Disulap Jadi Tempat Resepsi Pernikahan 179 Pasangan Isbat Nikah







