Beranda Lensa Nusantara Pecah Kendi ,PJ Bupati Bondowoso Launching DAMRI Angkutan KSPN Kawah Ijen

Pecah Kendi ,PJ Bupati Bondowoso Launching DAMRI Angkutan KSPN Kawah Ijen

IMG-20250408-WA0090

Pecah Kendi ,PJ Bupati Launching
DAMRI Angkutan KSPN Kawah Ijen Bondowoso

BONDOWOSO – Pecah Kendi tanda resmi mulai dibAngkutan KSPN Kawah Ijen berlakukannya DAMRI Angkutan KSPN Kawah Ijen .

Prosesi Launching Angkutan KSPN Kawah Ijen  tersebut dilakukan oleh PJ Bupati Bondowoso di depan kantor Sekretariat Pengurus Harian Ijen Geopark ( PHIG )jalan Letnan Karsono Bondowoso.

Dikatakan bahwa nama angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ijen Geopark.

“Rutenya dari Jember ,Bondowoso menuju Kecamatan Ijen dengan harga flat jauh dekat hanya Rp 27 ribu per rit ,”jelasnya.

Dijelaskan bahwa masyarakat bisa menikmati mode transportasi umum khusus pariwisata, namun harus memesan tiket terlebih dahulu melalui aplikasi DAMRI APPS.

Harga tiket flat sebesar Rp 27 ribu ini, berlaku bagi semua wisatawan. Baik wisatawan mancanegara atau pun domestik.

“Armadanya ada 4 ,kita berharap nanti bisa ditambah,”tegasnya.

Adapun rute bus DAMRI angkutan KSPN Kawah Ijen ini berangkat dari Terminal Tawang Alun, Jember menuju Bondowoso pada pukul 08.00 dan pukul 20.00.

Kemudian, tiba di Bondowoso sekira pukul 09.15 dan 21.15 WIB, bus DAMRI ini akan menunggu penumpang yang telah memesan tiket di depan Kantor Pengurus Harian Ijen Geopark, atau Alun-alun Ki Bagus Asra.

Perjalanan menuju Kecamatan Ijen direncanakan berhenti di empat titik pemberhentian. Yakni, pertama Kampung Kopi Kluncing, kemudian Black Lava Plalangan, Kawah Wurung, dan Paltuding Kawah Ijen.

Untuk diketahui ,sehari  dua kali, pagi dari kota menuju kecamatan Ijen jam 09.15 dan 21.15. Kemudian, turun dari Ijen ke Tawang Alun itu jam 09.00 dan 14.30. Kita ada bascampnya disana, di Cafe Nak Ijen.

Sebenarnya, kata Bayu, DAMRI bukan kali pertama DAMRI memberikan moda transportasi khusus ke objek wisata Kawah Ijen. Karena sebelumnya pernah ada, namun sempat berhenti karena pandemi. Covid-19. Padahal saat itu, antusias pengunjung luar biasa, utamanya mahasiswa.

Dikatakan pula oleh Bambang bahwa pihaknya masih berupaya untuk pengadaan angukutan desa.

“Kedepan nanti itu ada dana dari pusat untuk angkutan desa,”pungkasnya.

Selain itu PJ Bupati juga meresmikan Sekretariat Pengurus Harian Ijen Geopark ( PHIG )jalan Letnan Karsono Bondowoso dengan penguntingan pita.

1744129950993