
BONDOWOSO -Dinas Pertanian Kabupaten Bondowoso kembali berhasil menyelenggarakan kontes ternak tahun 2018, yang digelar mulai 28-269 Juli 2018. Acara yang menyedot ribuan pecinta ternak di Kota Republik Kopi ini diadakan di lapangan Kampus Unej Bondowoso Desa Poncogati Bondowoso Jawa Timur .
Dalam Kontes ternak kali ini juga digelar kegiatan seperti lomba mewarnai bagi anak TK dan SD sekabupaten Bondowoso.Ajang kontes ternak yang rutin diadakan setahun sekali ini sangat membanggakan karena tahun 2018 ini memantik animo para peternak baik dari Bondowoso sendiri maupun dari luar kota.
Sejumlah peserta juga ikut memeriahkan diantaranya peternak dari daerah Jember, Situbondo, Lumajang, Probolinggo dan daerah lain di Provinsi Jatim.
Ada 144 ekor sapi yang mengikuti kontes ini terbagi dalam katagori Sapi Pedet Jantan hasil IB 25 Ekor, Sapi Pedet Betina hasil IB 12 Ekor,Sapi calon Induk hasil IB 24 Ekor, Sapi Induk hasil IB 31 Ekor,Sapi Calon Kereman hasil IB 18 Ekor , Sapi Kereman hasil IB 24 Ekor,Sapi Kereman Ekstrim 10 Ekor.Hasil kejuaraan memperebutkan hadiah total sebesar 81.000.000,Selendang kejuaraan dan uang pembinaan .Sementara dari Kabupaten Bondowoso sendiri yang ikut berpartisipasi dari 22 Kecamatan.
Menurut Kepala Dinas Pertanian Bondowoso H.Munandar, Pemkab Bondowoso semakin meningkatkan kualitas lomba sehingga dapat berjalan lebih maju dan mendapatkan animo dari para peserta.” Selain itu, ajang kontes ternak ini, diminta untuk terus meningkatan kualitas sehingga nilai yang diraih lebih bagus lagi dibanding tahun 2018 ini,” jelasnya.
Baca Juga : Kontes Ternak Kabupaten Bondowoso 2018 Siap Digelar
“Bondowoso sudah lama dikenal sebagai pusat ternak sapi nasional. Terbukti hingga kini jumlah populasi yang terdaftar pada sistem pelaporan ribuan sapi.,” beber mantan kabag Umum Pemkab Bondowoso ini.
Selain itu Munandar menandaskan ajang kontes ternak sudah memberi gairah bagi para peternak Bondowoso dan dapat menopang ketahanan pangan dibidang komoditas ketersediaan daging. Bahkan, aku mantan mantan PPL pertanian ini, kini Bondowoso sudah mengalami surplus daging bagi kebutuhan nasional dan provinsi Jatim. “Yang paling terasa dari event ini adanya peningkatan taraf ekonomi yang berputar dengan baik. Selain itu peternak yang semula masih tradisional kini sudah disentuh tehnologi,” ungkap Munandar.
Munandar menambahkan kedepan ada regulasi untuk perlindungan sapi betina agar aman untuk dipotong demi pemenuhan kebutuhan daging masyarakat. Wabup juga mengakui untuk peserta kontes ternak saat ini sudah sangat baik karena diikuti daerah tetangga . “Ke depan bisa memperluas peserta lombanya. Paling tdak eventnya dibuka untuk wilayah se-Provinsi Jatim,atau bahkan Nasioanal ,”pungkasnya.

https://youtu.be/trltdeVTTiE
Beranda Lensa Nusantara 144 Peserta Perebutkan Hadiah Total 81 Juta dalam Kontes Ternak Bondowoso 2018







