Bondowoso – Jazz De Ijen merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Pemkab Bondowoso , Jawa Timur melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.Acara ini rutin digelar dan diharapakan menjadi daya tarik wisatawan domestik maupun mancanegara berkunjung ke sejumlah tujuan wisata setempat.
“Kegiatan Jazz De Ijen tahun ini , kami mendatangkan Marcell Siahaan penyanyi yang sudah tidak asing lagi , untuk menyemarakkan pagelaran musik jaz di kawasan Arabica Homestay, Kecamatan Ijen,” kata Kepala Bidang Priwisata Disparpora Bondowoso,Adi Sunaryadi ,Jum;at 27/2019.
Ia mengemukakan, akan terus mengembangkan kegiatan tahunan pagelaran musik Jazz De Ijen sebagai salah satu upaya menarik wisatawan mancanegara maupun domestik untuk berkunjung ke kawasan wisata yang ada di Republik Kopi.
Pagelaran musik jaz yang digelar di Arabika Homestay Kecamatan Ijen ini, katanya , secara kualitas dan kuantitas akan terus ditingkatkan di masa yang akan datang, dan pilihan tempat kegiatan musik jaz di kawasan wisata Gunung Ijen yang kini semakin nyaman.
“Bukan hanya menghibur tapi sentuhan musik jaz di antara dinginya malam Bondowoso diharapkan membawa kedamaian hati .Karena itu, kami bertekad kegiatan Jazz De Ijen menjadi ikon di Bondowoso,” ungkapnya.
Pagelaran musik jaz di kawasan wisata Gunung Ijen ini menyatukan antara musik dan alam, dan penyatuan musik dan alam itulah yang sebenarnya ditawarkan.
“Kegiatan ini diselenggarakan gratis bagi masyarakat, berbeda dengan di tempat lain pagelaran musik jaz dikomersialkan,” ujarnya lagi.
Untuk diketahui ,besok malam Minggu 27/9/2019 akan dihadirkan Marcellius Kirana Hamonangan yang akrab disapa sebagai Marcell Siahaan atau Marcell .Penyanyi kelahiran Bandung, 21 September 1977 adalah seorang drummer, penyanyi dan aktor Indonesia. Dalam diri Marcell mengalir darah campuran Batak, Ambon dan Jawa.
Sejak kecil, Marcell telah akrab dengan musik. Kakeknya, alm. R.M. Soebroto Hardjowahono yang berdarah Solo, mengenalkan Marcell pada musisi seperti Nat King Cole, Frank Sinatra, Sarah Vaughan dan Salena Jones. Kakeknya juga mengenalkan dirinya pada musisi-musisi pop yang lebih modern seperti Gloria Estefan dan Celine Dion. Neneknya, alm. Doortje F.S. Noya yang berdarah Ambon, adalah instruktur piano jazz.
