BONDOWOSO – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan dunia pendidikan Kabupaten Bondowoso. Fitrania Turrofika Aryani, S.Pd., Kepala PAUD Transformatif KB Az-Zahra yang berlokasi di Desa Mandira, Kecamatan Tegal Ampel, berhasil meraih Juara 1 GTK Transformatif Kepala Satuan PAUD Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Fitrania mengungkapkan rasa syukur atas capaian tersebut. Ia menjelaskan bahwa proses seleksi dimulai dari tingkat kabupaten, kemudian berlanjut ke tingkat provinsi Jawa Timur. Setelah melalui tahapan administrasi dan seleksi, peserta disaring hingga terpilih tiga besar di setiap kategori.
“Alhamdulillah, di tingkat Jawa Timur kendala hampir tidak ada karena presentasi dilakukan secara daring dan berjalan lancar. Dari hasil seleksi tersebut, saya meraih juara satu untuk kategori Kepala Satuan PAUD Transformatif,” ujar Fitrania.
Ia menambahkan, pada ajang tersebut terdapat beberapa perwakilan lain dari Bondowoso yang juga berprestasi, mulai dari juara dua, juara tiga, hingga juara satu di kategori berbeda. Untuk kategori Kepala Satuan PAUD Transformatif, Fitrania bersama salah satu peserta lain yang juga meraih juara satu kemudian ditunjuk mewakili Jawa Timur ke tingkat nasional.
“Di tingkat nasional prosesnya masih berjalan. Kami diminta mengirimkan video, kemudian melakukan presentasi ulang dan menjalani penilaian lanjutan. Memang sempat ada kendala teknis pada saat presentasi karena masalah perangkat, sehingga penyampaian belum maksimal. Namun proses penilaian masih terus berlangsung,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso, Taufan Restuanto, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas prestasi yang diraih Fitrania. Menurutnya, capaian tersebut menjadi bukti bahwa inovasi dan transformasi pendidikan anak usia dini di Bondowoso terus berkembang dan mampu bersaing di tingkat provinsi hingga nasional.
“Prestasi ini menunjukkan bahwa GTK PAUD di Bondowoso memiliki kualitas, dedikasi, dan inovasi yang luar biasa. Kami berharap keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi kepala satuan dan pendidik PAUD lainnya untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu layanan pendidikan,” kata Taufan.
Ia menegaskan, Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso akan terus mendorong dan mendukung pengembangan GTK transformatif sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya pada jenjang pendidikan anak usia dini.








