Bondowoso – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bondowoso mengela rRapat Paripurna Pemandangan Umum Terhadap Rancangan Peraturan
Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 di Graha Paripurna DPRD setempat ,Senin 4/11/2024.
Ada 5 Catatan Strategis Fraksi Partai Golkar yang disampaikan , mengingat
partai Golkar konsisten mendukung kebijakan yang berpihak kepada kepentingan rakyat.
Juru bicara Partai Golkar Shandi Ikromah Aulia Mochtar memyampaikan bahwa ada beberapa catatan strategis dan rekomendasi sebagai bentuk kontribusi konstruktif untuk penyempurnaan APBD tahun 2025.
“Fraksi Golkar menekankan pentingnya komitmen bersama antara pihak legislatif dan eksekutif untuk memastikan bahwa APBD Tahun Anggaran 2025 ini dapat
disahkan sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” jelasnya.
Selain itu mengingat Kabupaten Bondowoso baru akan menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah pada bulan November
2024. Kondisi ini memerlukan APBD yang dapat menjembatani kebutuhan pemerintah yang baru terpilih dan masyarakat dan menantikan implementasi visi baru. Fraksi Golkar mengharapkan agar rancangan APBD ini tetap mempertahankan keseimbangan antara
melanjutkan program yang berkesinambungan dari pemerintah sebelumnya serta menyiapkan ruang yang fleksibel untuk mendukung
visi pemerintahan baru.
“Dari perspektif kebijakan publik, APBD transisi ini hendaknya disusun dengan mempertimbangkan capaian-capaian pembangunan yang telah dirintis sebelumnya serta kebijakan strategis yang relevan dengan
kebutuhan masyarakat. Maka, Fraksi Golkar mengajak seluruh pihak untuk menjaga keberlanjutan program-program prioritas yang sudah terbukti manfaatnya bagi masyarakat, sekaligus membuka ruang untuk inovasi kebijakan di masa mendatang,”paparnya.
Kemudian yang ke tiga kata Shandi Prioritas Anggaran pada Infrastruktur yang Belum Tuntas Pasca Recovery Ekonomi Dampak COVID-19 Dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi pasca-pandemi COVID￾19, Fraksi Golkar menilai pentingnya alokasi anggaran yang memadai untuk pembangunan infrastruktur yang masih tertinggal. Karena Infrastruktur memegang peranan penting sebagai pendorong aktivitas ekonomi dan
meningkatkan konektivitas wilayah.
“Studi empiris menunjukkan bahwa investasi dalam infrastruktur dapat
memberikan dampak berkelanjutan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, Fraksi Golkar merekomendasikan agar anggaran infrastruktur difokuskan pada
pembangunan jalan, jembatan, serta fasilitas penunjang lainnya yang belum tuntas, khususnya di daerah pedesaan yang memerlukan akses yang lebih baik untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat
setempat,” ungkapnya.
Selain itu Fraksi Partai Golkar menyoroti. Prioritas Anggaran pada Sektor Pertanian sebagai Soko Guru Ekonomi Rakyat Bondowoso Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai daerah agraris, di mana sektor
pertanian menjadi sumber penghidupan utama bagi sebagian besar masyarakat.
“Pertanian juga berperan sebagai pilar ketahanan pangan serta soko guru ekonomi rakyat. Oleh karena itu, Fraksi Golkar
menegaskan pentingnya memberikan prioritas anggaran pada sektor ini. Kami meminta agar alokasi anggaran tahun 2025 dapat memperhatikan kebutuhan petani, seperti penyediaan pupuk bersubsidi, bantuan alat
dan mesin pertanian, serta pengembangan teknologi pertanian yang adaptif,” tegasnya.
Selain itu Fraksi Golkar juga mendorong adanya program-program pelatihan bagi para petani agar mereka mampu mengadopsi teknik
bertani yang lebih efisien dan produktif. Hal ini selaras dengan kajian akademis yang menunjukkan bahwa peningkatan keterampilan dan teknologi dapat berkontribusi signifikan dalam peningkatan hasil pertanian.
Selain bidang infrastruktur dan pertanian Fraksi Golkar juga meminta adanga Peningkatan Kesejahteraan Guru PAUD, Guru Ngaji, Guru Sekolah Minggu, serta Anggaran untuk Pesantren, Masjid, dan Musholla.
Fraksi Golkar menyadari bahwa pendidikan karakter dan pendidikan agama merupakan pondasi bagi pembentukan masyarakat yang
berakhlak mulia. Guru PAUD, guru ngaji, dan guru sekolah minggu adalah elemen yang berperan penting dalam pendidikan moral generasi muda.
“Kesejahteraan mereka harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah.
Fraksi Golkar mendukung adanya kenaikan insentif bagi para guru PAUD, guru ngaji, dan guru sekolah minggu, sebagai bentuk apresiasi
atas dedikasi mereka. Selain itu, Fraksi Golkar juga menyoroti pentingnya alokasi anggaran yang lebih besar untuk pesantren, masjid,
dan musholla yang merupakan pusat pengembangan karakter keagamaan masyarakat. Anggaran ini diharapkan mampu mendukung berbagai kegiatan pendidikan agama serta perbaikan fasilitas di tempat
ibadah yang merupakan pusat kegiatan masyarakat.
Tak kalah oentingnya Fraksi Golkar, untuk mengingatkan seluruh masyarakat Kabupaten Bondowoso mengenai pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas) dalam menyongsong Pemilihan Kepala Daerah serentak pada bulan November 2024. Fraksi Golkar mengajak seluruh masyarakat dan elemen pemangku kepentingan untuk bersama-sama menjadikan Pilkada sebagai pembelajaran politik dalam memilih pemimpin terbaik dalam keadaan nyaman dan damai
