Bondowoso – Wakil Bupati Bondowoso , H.Irwan Bachtiar Rahmad bersama Forpimda, serta perwakilan keluarga KI Ronggo melepas 200 ekor merpati (totaan dere) sebagai tanda pelaksanaan Hari Jadi Bondowoso (Harjabo) ke 200,di lapangan Tegalampel.
Dijelaskan bahwa pelepasan merpati merupakan simbol perdamaian. Selain itu, pelepasan merpati juga sebagai simbol kebebasan.
“Pelepasan merpati ini sebagai simbol perdamaian dan kebebasan. Jangan sampai kita terbelenggu,” kata Wabup , Sabtu (29/6/2019).
Dikatakan , Harjabo kali harus tampil beda dengan tahun – tahun sebelumnya. Harus menunjukkan keberagaman, yang diaplikasikan dengan rasa memiliki ikut serta memeriahkan Harjabo.
Baca Juga :
- Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Situbondo Banyuwangi, Pengemudi Angkot Tewas
- Polresta Banyuwangi Gelorakan Program “Mayur Kamtibmas” di Jumat Berkah
- Meski Hujan Masyarakat Bondowoso Antusias Saksikan Festival Tari Singo Ulung dan Pawai Singo Malam Tahun Baru
- Bentuk Tanggungjawab Sosial CSR Bank Jatim Serahkan 3 Motor Ambulan
- 73 Anggota Polresta Banyuwangi Terima Kenaikan Pangkat, 5 Orang Purnabakti Agenda Penghujung Tahun 2024
“Kita tunjukkan keberagaman. Semua harus berpartisipasi aktif dalam memperingati Harjabo,” harapnya.
Bondowoso bukanlah milik satu golongan saja. Oleh karena itu, semua warga yang ada di kota Bondowoso boleh saja ikut serta memeriahkan Harjabo.
“Yang terpenting, mereka mempunyai rasa memiliki terhadap Bondowoso,” jelasnya.
Usai acara lepas merpati. Kegiatan dilanjutkan dengan grebeg gunungan, selanjutnya rombongan menuju makam Ki Ronggo untuk nyekar.