BONDOWOSO – Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan (Disperta ) Bondowoso H. Munadar menyampaikan langkah evaluasi terhadap kelompok ternak yang dilakukan selama ini. Tujuan itu dalam rangka meminimalisasi kendala – kendala menuju klaster.
Evaluasi diawali saat kelompok mengajukan permohonan bantuan kepada Disperta. Baik bantuan ternak maupun kandang dan peralatan untuk mempermudah peternak mengembangkan populasi. Semua pengajuan yang diterima oleh Disperta, dilakukan kroscek kelokasi pengajuan.
“Tim akan melakukan verifikasi atas pengajuan yang telah diterima. Apakah kelompok yang mengajukan bantuan itu layak atau tidak. Terutama lokasi, mendukung atau tidak untuk mendapatkan bantuan. ” kata Munandar di kantor Disperta, Sabtu (8/12).
Menurut Munadar, telah terjadi penyusutan sejak Disperta melakukan evaluasi terhadap banyaknya kelompok ternak. Tahun – tahun sebelumnya, terdapat lebih dari 300 kelompok ternak. Namun, sejak tahun 2017 kelompok tersebut sudah menyusut sekitar 100 kelompok.
“Sisa kelompok itu, masuk dalam binaan kami. Langkah yang kami lakukan ini, untuk mengatasi semua kendala menuju klaster. Ini juga untuk mempermudah kami memberdayakan kelompok yang aktif.” Ujarnya.
Diterangkan Munandar, pihak Disperta selalu rutin memantau perkembangan kelompok yang telah mendapatkan bantuan. Sehingga, Disperta mendapatkan masukan untuk melakukan evaluasi terhadap kelompok yang pasif. Terutama, kelompok yang menjual bantuan yang telah diberikan.







