Bondowoso – Menangapi usulan beberapa kepala desa Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso memaparkan secara jelas saat kunjungan kerja di SMKN 4 Bondowoso,Jawa Timur,Senin 21/01/2019.
Bupati melalui Wabup menjawab usulan tentang pengadaan pengganti kendaraan oprasional kepala desa.
Dengan tegas Wabup memaparkan,”Alhamdulillah para kades sudah kembali kepangkuan ibu pertiwi,saya dan bupati tidak lagi melihat perbedaan ataupun mencari-cari kesalahan kepala desa yang dalam pilkada tidak sejalan,”kelakarnya.
Terkait usulan kendaraan dinas kepala desa kami akan berupaya,”Sudah 8 tahun,saya bertanya pada pak Bupati dan keadaan dana kepada bu Farida ini diperkirakan 5 miliar,” jelasnya.
Ini kata pak Bupati ,” Akan diupayakan untuk kendaraan oprasional kades kita upayakan anggaran 2020 dengan dihibahkan dalam artian nanti pemeliharaanya ditanggung desa,sangup?” jelas wabup dijawab serentak oleh kepala desa yang hadir dengan kompak ‘sangup’
Kesangupan tersebut kata wabup harus diimbangi dengan peningkatan etos kerja dan juga PBB diharapkan jangan terlambat.
Sementara itu Bupati KH Salwa Arifin menyampaikan bahwa pengunaan Dana Desa diperbolehkan untuk peningkatan honor PKK dan Posyandu sesuai dengan aturan.
“Ada 30 % persen pengunaan dana desa yang mana ini bisa juga untuk menambah kesejahteraan perangkat,PKK dan pengelola Pos Yandu,” pungkasnya.