PEKANBARUĀ – Satuan Reskrim Polsek Sukajadi Pekanbaru, Provinsi Riau menangkap seorang pemuda berinisial H alias Hardi (26). Pria yang berprofesi sebagai pemijat di kalangan gay di Pekanbaru ini ditangkap polisi karena menggorok leher pelanggannya, berinisial FR (29).
H berhasil ditangkap di Painan, Provinsi Sumatera Barat. Kepada polisi H mengaku menggorok leher korban karena sakit hati.
Dia mengatakan, bahwa kejadian itu terjadi pada Selasa, 20 Maret 2018. Saat itu korban RF mendatangi kediaman H di Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru. Saat itu RF yang sudah mengetahui kalau H buka praktek pijat gay plus plus langsung masuk ke rumah.
Setelah sepakat, akhirnya kedua masuk kamar untuk pijat gay plus plus. Setelah perbuatan menyimpang itu usai, H meminta uang tarif kepada RF. Kemudian RF menyerahkan uang Rp80 ribu. H pun marah marah karena pelayanannya tidak sesuai.
“Sebelumnya kesepakatan awalnya RF akan memberikan uang Rp150 ribu namun baru dibayar hanya Rp80 ribu,” ucapnya.
Karena kesal, H pun mengambil sebilah pisau di dapur. Saat itu dia melihat RF sedang rebahan di kursi. H pun langsung menggorok leher korban. Setelah itu tersangka langsung mengambil harta benda RF. Sementara RF berhasil diselamatkan warga walau mengalami luka parah di bagian leher.(wal)