Beranda Lensa Nusantara Angkat Budaya Kearifan Lokal Bondowoso, 1058 Penari Ojung Pecahkan Rekor Muri

Angkat Budaya Kearifan Lokal Bondowoso, 1058 Penari Ojung Pecahkan Rekor Muri

0
IMG_20240826_000057

Bondowoso – Guna mengangkat Budaya dan Kearifan Lokal Bondowoso, sebanyak 1.058 penari ojung dari 38 sekolah tingkat SD, SMP dan SMA se Kabupaten Bondowoso, pecahkan rekor Muri 2024 di alun-alun RBA Kironggo, Sabtu ,13/07/2024..

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Bondowoso Mulyadi menyampaikan bahwa ada dua kegiatan yaitu kolaborasi antara Dinas Pariwisata kemudian Pemuda dan Olahraga dengan Badan Kesatuan Bangsa Kabupaten Bondowoso di mana kolaborasi ini yang pertama adalah pemecahan rekor Muri tari ojung dan pengibaran bendera sebanyak 10 ribu bendera dan 4000 bendera dibagikan kepada masyarakat .

” Pelestarian seni dan budaya yaitu tari Ojung yang salah satu memang kebudayaan dari Kabupaten Bondowoso, ini membuktikan bahwa kabupaten kita sampai saat ini tetap patuh dan tunduk untuk Melestarikan Seni Budaya yang merupakan warisan dari leluhur ,”jelasnya.

Sementara itu Srimuyati Team Muri menyampaikan prestasi dan prestasinya Kabupaten Bondowoso akan dicatat dam diabadikan di museum rekor dunia Indonesia .

“Sebelum kami menyampaikan catatan rekor pada hari ini terlebih dahulu kami sampaikan mengenai museum rekor dunia Indonesia adalah lembaga pencatat rekor pertama di Indonesia yang didirikan oleh Bapak Doktor Supriana pada tahun 1990 ,”ungkapnya.

Dikatakan pendirian musium Muri berujuan untuk memberikan apresiasi mencatat dan mendokumentasikan beragam prestasi super yang diciptakan oleh putra-putri Indonesia .

“Hingga saat ini mungkin sudah mencapai lebih dari 11.000 rekor yang terus memberikan inspirasi menggugah semangat juang di Indonesia untuk terus menunjukkan Karsa dan karya terbaik di bidangnya masing-masing demi mengeluarkan semangat kebanggaan nasional ,” ungkapnya.

Kabupaten Bondowoso ini kata Srimuryati, bukan kali pertama mencatatkan prestasinya dimulai sebelumnya sudah ada beberapa rekor yang sudah tercatat antara lain siaran radio tunggal ada siaran radio 100 jam 2 menit ,pembuatan origami dan hari ini 13 Juli 2024 kembali dari Museum Rekor Indonesia berada di Kabupaten Bondowoso untuk memberikan apresiasi atas kegiatan yang baru saja dilaksanakan yaitu pagelaran tari ojum oleh penari terbanyak seribu peserta yang diusulkan namun yang hadir dan mengikuti kegiatan karyawan ini ada 1048 peserta dari 38 sekolah se Kabupaten Bondowoso .

“Kali ini saya yakin tujuannya tidak semata-mata untuk pencapaian rekor Muri saja namun juga sebagai wujud dalam melestarikan budaya yang menjadi simbol kebanggaan dan jati diri bangsa kita ,untuk itu kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Kepala Dinas Pariwisata kebudayaan Pemuda dan Olahraga atas prakarya mengangkat budaya kearifan lokal yaitu tari ojung,”ungkapnya.

Ia berharap kegiatan ini mampu membangkitkan Semangat cinta budaya dikalangan masyarakat khususnya generasi muda dan keberadaannya semakin dikenal tidak hanya di Kabupaten Bondowoso namun juga di kaca nasional maupun dunia.

” Pada hari ini kami mengumumkan sekaligus menetapkan bahwa pagelaran tari ojung mulai penari terbanyak 1058 peserta dari 38 sekolah resmi tercatat di museum rekor dunia Indonesia ,”pungkasnya.

 

 

 

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000