Beranda Politik & Pemerintahan Bupati : Tidak ada Stigma Radikalisme Muncul dalam Ajaran Islam

Bupati : Tidak ada Stigma Radikalisme Muncul dalam Ajaran Islam

IMG-20250408-WA0090

 
Bondowoso – Tidak ada stigma radikalisme muncul dalam ajaran Islam.Hal tersebut disampaikan Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin saat membuka Seminar Nasional Harmoni dari Sekolah yang mengusung tema Integrasi nilai-nilai agama dan budaya di Sekolah dalam menumbuhkan harmoni kebangsaan dan menangkal radikalisme di Pendopo Bupati,Rabu 11/9/2019.
Dijelaskan, agama Islam toleran dan tidak pernah mengajarkan kekerasan tetapi dengan lemah lembut.Setiap person mempunyai kewajiban Amar makruf nahi mungkar dengan cara-cara bil hikmah atau bijaksana.
“Kalupun harus debat , debat yang baik, tidak ada kekerasan, itulah yang harus diterapkan oleh bapak ibu guru  bahwa dalam Islam tidak ada radikalisme,” jelasnya.
Menurutnya, radikalisme muncul karena pemahaman yang tidak benar dan sepotong-sepotong sehingga salah menterjemahkannya.
“Islam datang sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin, maka perlu belajar dengan tuntas sehingga benar-benar mewujutkan kedamaian, bukan kekerasan dan bringas,insaallah akan mendapatkan respon yang baik dari semua kalangan,” tegasnya.
Untuk diketahui seminar nasional tersebut diselenggaralan oleh Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam ( AGPAI) Kabupaten Bondowoso .Kegiatan yang diikuti oleh guru agama tingkat PAUD/TK,SD,SMP dan SMA Sederajat tersebut juga dihadiri Sekda Bondowoso Syaifullah,Kepala BNBP pusat,Kepala Kemenag Bondowoso dan sejumlah undangan.
 
 
 

1744129950993