Bondowoso – Perasaan bangga bercampur haru dirasakan Kepala Desa Glingseran Wringin, Bondowoso Jawa Timur. Betapa tidak 3 Srikandi dari desanya berhasil meraih medali perunggu.
“Bangga,bersyukur dan haru, pasalnya ini even Nasional yang diikuti sebanyak 2954 pesilat, dalam Kejuaraan Malang Championship I di GOR Ken Arok Malang,” jelasnya.
Kejuaraan yang berlangsung pada Sabtu (22/6/2019) hingga Minggu (23/6/2019) ini, dibuka untuk umum mulai dari SD, SMP, SMA dan Mahasiswa atau Dewasa.
Baca Juga :
- Sah ,KPU Bondowoso Tetapkan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Pemilu 2024
- Peringati Hardiknas ,Forpimda Bondowoso Lakukan Flash Mob ,Pembagian Santunan dan Penyerahan Piagam Pemuda Pelopor
- Perjuangkan Kesejahteraan Kaum Buruh Disnakertrans Banyuwangi Berkomitmen Diperingatan Hari Buruh
- Partai Berlambang Bumi Dan Sembilan Bintang Banyak Diminati Bakal Calon Bupati di BanyuwangiÂ
- Tohari Menilai Pilihan Prioritas Pembagunan Bidang Kesehatan di Bondowoso Belum Sesuai
Tak tanggung-tanggung, kejuaraan pencak silat yang di klaim merupakan pencak silat open tournament terbesar di Jawa Timur ini diikuti peserta dari seluruh Indonesia.
Disampaikan 3 srikandi Glingseran ini sama-sama memperoleh medali perunggu, diantaranya Firdawati Rohmatil Abadiah,Nur Sasmita, Sonadina Maukani.
“Melihat jumlah peserta ,memperlihatkan minat penggila pencak silat yang tinggi tidak pernah saya duga bisa meraih medali di ajang Nasional, ini potensi dan ini menjadi modal dasar dan pondasi,Pemdes Glingseran akan selalu mensuport kedepanya, ” Kata Sulaedi, Minggu (23/6/2019).
Sulaedi menjelaskan, kedepan potensi para pesilat akan terus diperhatikan untuk dikembangkan ke jenjang lebih tinggi.
“Akan kami pantau, yang potensi akan kami kembangkan dan dari sini mereka bisa berlaga ke event lebih tinggi seperti mendapat medali emas dan bahkan di even internasional,” jelasnya.