BONDOWOSO – Sekira 48 pejabat pimpinan tinggi pratama dan pejabat administrasi dimutasi oleh Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin. Tujuan mutasi untuk melakukan penyegaran bagi pejabat.
Bupati mengatakan, mutasi merupakan hal yang sudah biasa dilakukan dilingkup birokrasi. Selain membawa suasana baru, pejabat dapat memunculkan ide – ide baru sekaligus gagasan dalam menjalankan tugasnya.
“Mutasi dan penugasan yang dilakukan demi kemaslahatan bersama.” kata Bupati dalam sambutannya di pendapa, tempat acara mutasi digelar, senin (4/2).
Diterangkan Bupati, jabatan baru yang diberikan kepada pejabat merupakan amanah masyarakat Bondowoso. Dia bertitip, pejabat yang dilantik dapat melaksanakan tugas dengan baik dan dapat mempertanggungjawabkan tugasnya kedepan.
Pantauan , sebagian pimpinan tinggi pratama yang dimutasi diantara adalah Kepala Pertanian yang semula diduduki oleh H. Munandar, diduduki oleh Dwi Wardana. Kepala Dinas Pendidikan yang semula diduduki oleh Endang Hardiyanti digantikan oleh Harimas. Kepala Dinas Koperasi dan perdagangan yang awal mula diduduki oleh Bambang Soekwanto, digantikan oleh Sigit.
Bupati baru pertama kali melakukan mutasi sejak menduduki jabatan. Hampir semua Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hadir dalam proses pelantikan dan sumpah jabatan itu.
