Berikut ini adalah beragam manfaat dari mengonsumsi buah melon, yaitu:
1. Mencegah dehidrasi
Dehidrasi adalah gangguan yang dengan tanda-tanda, seperti sakit kepala, bibir kering, penurunan frekuensi buang air kecil, dan kelelahan.
Selanjutnya, masalah tersebut terjadi akibat tubuh kekurangan cairan, sehingga tidak mampu menjalankan fungsinya.
Dehidrasi bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang serius. Untuk lebih lengkapnya, simak ulasan mengenai dehidrasi di artikel Cara Mudah untuk Mencegah Dehidrasi.
Dengan kandungan 90 persen air di dalamnya, Cucumis melo L dapat membantu mengatasi gejala dehidrasi.
Berbagai mineral di dalamnya juga membantu mengembalikan elektrolit dalam tubuh.
2. Memenuhi gizi ibu hamil
Bumil membutuhkan nutrisi berupa vitamin dan mineral lebih tinggi dari biasanya. Selain itu, di dalam buah ini mengandung kalium yang membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Manfaat lainnya juga didukung oleh asupan vitamin C yang bekerja dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh bumil.
Dengan begitu, bumil tidak mudah terserang penyakit yang berisiko membahayakan janin.
3. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Menurut studi yang terbit dalam jurnal Food Research International, selain dagingnya, kulit melon juga berpotensi untuk menyehatkan pencernaan.
Kulit melon memiliki potensi antioksidan dan prebiotik. Hal ini berkaitan dengan senyawa fenolik dan produksi asam lemak yang dapat meningkatkan kesehatan saluran pencernaan.
4. Menurunkan tekanan darah
Natrium dan kalium di dalamnya dapat menurunkan sekaligus menstabilkan tekanan darah dalam tubuh. Hal ini tentunya dapat mendukung kinerja jantung.
Buat pengidap darah rendah, natrium di dalam melon bekerja dengan mengikat cairan dan menambah volume darah.
Berita baiknya, pada pengidap darah tinggi, kalium dalam melon dapat membantu menyeimbangkan jumlah volume darah.
5. Menurunkan risiko peradangan
Menurut jurnal ilmiah tahun 2022 silam, nutrisi yang terkandung dalam melon merupakan sumber antioksidan potensial untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit kronis.
Kandungan vitamin C di dalam melon dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kemudian, nutrisi tersebut mampu mempercepat perpindahan sel-sel kekebalan tubuh ke area infeksi, dan merangsang sel untuk memakan patogen penyebab penyakit.
6. Menyehatkan tulang
Melon mengandung beberapa nutrisi yang penting untuk memperbaiki dan memelihara tulang yang kuat, termasuk folat, vitamin K, dan magnesium.
Selanjutnya, folat juga sangat penting untuk pemecahan homosistein. Kondisi ini berkaitan dengan penurunan kepadatan mineral tulang dari waktu ke waktu.
7. Mendukung kulit sehat
Asupan vitamin C yang cukup penting pada buah yang kerap menjadi bahan pembuatan salad ini membantu memperbaiki dan memelihara jaringan kulit.
Selain itu, produksi kolagen dan asupan vitamin C yang terdapat di dalamnya bekerja efektif melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
8. Menyehatkan rambut
Vitamin A berkontribusi pada pertumbuhan dan pemeliharaan semua jaringan di tubuh, termasuk di kulit dan rambut.
Vitamin C mengaktifkan tubuh untuk memproduksi kolagen, yang memberikan struktur pada sel, kulit, dan rambut.
Keterbutuhan akan vitamin dan mineral tersebut bisa kamu dapatkan pada buah melon.
9. Mendukung kekebalan tubuh
Vitamin C memiliki peran dalam mendukung fungsi kekebalan tubuh, dan melon mengandung nutrisi tersebut.
Nah, asupan vitamin C yang cukup dapat mencegah dan mengobati infeksi pernapasan dan sistemik, yaitu pneumonia dan flu biasa.
Sebab, sistem kekebalan manusia sangat kompleks sehingga membutuhkan nutrisi penting agar berfungsi dengan baik.
10. Menyehatkan mata
Buah berdaging oranye ini mengandung dua antioksidan, yaitu lutein dan zeaxanthin.
Senyawa karotenoid ini baik untuk mendukung kesehatan mata dan mencegah perkembangan kehilangan penglihatan seiring dengan pertambahan usia.
Selain beberapa manfaat tersebut, masih ada manfaat melon lainnya yang tak kalah menarik.
Hal yang Perlu Diperhatikan
Meski menyehatkan, kamu tetap tidak boleh mengonsumsi buah melon secara berlebihan. Sebab, asupan di dalamnya dapat memicu gangguan pencernaan dengan tanda-tanda, yaitu perut kembung, mual, dan diare.
Pada pengidap alergi, buah melon berpotensi memicu reaksi alergi. Misalnya, yaitu gatal, ruam kulit, diare, mual, muntah, hingga sesak napas. Karena itu, penting bagi pengidap alergi untuk menghubungi dokter sebelum mengonsumsi melon.
Itulah informasi mengenai kandungan nutrisi, manfaat, dan jenis buah melon. Bagaimana, tertarik untuk mencobanya? Jangan lupa selalu jaga kesehatan kamu dan orang tua dengan mengonsumsi makanan sehat, ya.
Nah, mengingat melon dapat menjadi salah satu menu sehat, tidak ada salahnya untuk memasukannya sebagai menu sehari-hari.
