FeaturedKabar MojokertoKesehatan

Wali Kota : Penurunan Stunting Secara Kolaboratif, Merupakan Tanggung jawab Bersama Wujudkan Kota Mojokerto Zero Stunting

Screenshot_2023-05-06-20-08-21-32_c0d35d5c8ea536686f7fb1c9f2f8f274

Mojokerto – Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinkesP2KB) menggelar Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Mojokerto (Rembug Stunting) di Ruang Sabha Mandala Madya, Kantor Pemerintah Kota Mojokerto pada Senin (27/3/2023).

Melalui forum ini Pemerintah Kota Mojokerto melakukan konfirmasi, sinkronisasi, dan sinergitas hasil analisis situasi dan penyusunan rancangan rencana kegiatan dari OPD penanggung jawab layanan terkait stunting di tingkat kota bersama kecamatan, puskesmas, kelurahan, lembaga non pemerintah, dan masyarakat dalam upaya penurunan stunting terintegrasi di kelurahan yang menjadi prioritas penurunan stunting tahun 2024.

png_20230328_031444_0000
png_20230328_032106_0000
png_20230328_035416_0000
png_20230328_040107_0000
png_20230328_002316_0000

“Dalam forum ini kita semua ingin bersama-sama memastikan rencana kegiatan intervensi percepatan penurunan stunting secara kolaboratif, karena ini merupakan tanggung jawab bersama untuk menyiapkan generasi penerus bangsa. Dan untuk mewujudakan generasi emas adalah harus bebas stunting dulu,” kata Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat membuka Rembug Stunting pagi ini.

iklan dalam

Lebih lanjut perempuan yang kerap disapa Ning Ita tersebut menambahkan bahwa Kota Mojokerto telah ditetapkan sebagai salah satu lokasi perluasan intervensi penurunan stunting tahun 2022 sebagaimana keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor Kep. 10/M.PPN/HK/02/2021.

“Hal tersebut harus menumbuhkan semangat yang semakin besar untuk bersama-sama mengikhtiarkan menuju zero stunting dalam dua tahun terutama dengan sumber daya yang dimiliki Kota Mojokerto,” kata Ning Ita.

Ia menambahkan bahwa berbagai berbagai program untuk penanganan stunting yang terus dilakukan seperti Gempa Genting, Canting Gulo Mojo dan Dashat dan bisa disinergikan 1600 kader motivator, 99 prameswari dan tenaga kesehatan yang di puskesmas se-Kota Mojokerto. “Banyaknya SDM yang kita miliki kalau kita gerakkan bersama-sama maka tidak akan sulit untuk mecapai sasaran penurunan stunting,” jelasnya.

Selain dilakukan sinkronisasi dan konfirmasi dalam forum ini juga dilakukan penandatangan komitmen bersama oleh Wali Kota Mojokerto dan Tim Percepatan Penurunan stunting Kota Mojokerto.

Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Mojokerto, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Pasiter Kodim 0815/Mojokerto, Kasi Dokkes Polres Mojokerto Kota, Kasi Datun Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto, Ketua TP PKK Kota Mojokerto serta team leader LGCB-ASR Kemendagri wilayah Jawa Timur.

png_20230826_231331_0000
1_20230902_093046_0000
1_20230902_113303_0000
2_20230902_140759_0001
1_20230902_124059_0000
1_20230906_204843_0000
1_20230906_214106_0000
1_20230907_080107_0000
1_20230907_073136_0000
1_20230907_123726_0000
1_20230907_175640_0000
1_20230907_210905_0000
Biru Putih Modern Hiking Sampul Majalah_20230908_094730_0000
Abu-abu Hitam Modern Budaya Indonesia Sampul Majalah_20230908_104158_0000
1_20230912_213306_0000
1_20230912_223829_0000
1_20230913_172900_0000
Oranye Gradasi Minimalis Seminar Bisnis Poster_20230913_212856_0000
1_20230913_223156_0000
Red and White Modern Strategies For Customer Loyalty Webinar Event Poster_20230915_145501_0000
Salinan dari Red and White Modern Strategies For Customer Loyalty Webinar Event Poster_20230915_154041_0000

Related posts

Mobil Berpenumpang 9 Orang Tertimpa Pohon di Jangkar, 4 Warga Bondowoso Tewas

Ahmad Dhafir Tegaskan ,DPRD Tidak Akan Mempermasalahkan Anggaran Penanganan Virus Corona

Lantik 172 Kades, Bupati Bondowoso Ingatkan Agar Amanah Mengemban Jabatan

Redaksi Tapalkuda
error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih