; Pimpin Sidang Kabinet Jokowi Minta Jajaranya Lakukan Hitungan Tepat Kemungkinan Krisis Pangan - TapalKudapost
Lensa NusantaraPertanianPolitik & Pemerintahan

Pimpin Sidang Kabinet Jokowi Minta Jajaranya Lakukan Hitungan Tepat Kemungkinan Krisis Pangan

images (8)

Jakarta  – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya lakukan perhitungan tepat soal kemungkinan krisis pangan di masa depan.

Menurutnya, berbagai potensi ketidakpastian global dan krisis pangan harus bisa diantisipasi dengan perhitungan.

Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231007_160840_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231011_230542_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231011_220305_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231012_011801_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231014_135422_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000
Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231022_164616_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_071344_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231031_205414_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231105_173709_0000

Karena itu, ia meminta pula perhitungan untuk komoditas beras di tanah air.

Menurut Presiden, seluruh Instansi pemerintah terkait, harus mampu mengkalkulasi ketersediaan bahan pokok tersebut dengan mempertimbangkan berbagai aspek.

Ini agar krisis beras dapat diantisipasi pada beberapa waktu ke depan.

“Hati-hati mengenai ini, karena nanti bisa larinya pada masalah sosial dan politik. Sehingga utamanya yang berkaitan dengan beras betul-betul hitung-hitungannya itu, betul-betul hitung-hitungan lapangan,” kata Presiden Jokowi ketika sidang rapat kabinet paripurna menteri kabinet Indonesia maju pada Selasa (6/12/2022).

iklan dalam

Presiden menjelaskan, pastikan ketersediaan bahan pokok jenis tersebut tersedia bagi kebutuhan masyarakat.

Para pedagang mengetahui stok beras yang dimiliki oleh Indonesia tetap aman bagi seluruh masyarakat di berbagai pelosok tanah air.

Hal tersebut penting dilakukan, dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok tersebut tetap sesuai dengan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Jangan sampai perhitungan kita keliru, sehingga kita tidak menyiapkan reserve (cadangan) dan pada suatu titik cadangan kita habis, dilihat oleh pedagang, dan akhirnya harga beras pasti akan naik. Ini supply dan demand pasti akan menyimpulkan itu,” ungkap dia.

Dalam mengatasi hal itu, Presiden mengimbau, seluruh instansi pemerintah dapat berkolaborasi dalam menyikapi hal tersebut.

Mengingat, ketersediaan beras merupakan hal berhubungan dengan hajat banyak orang.

Kolaborasi yang dimaksud, tambah Presiden, dapat melakukan konsolidasi dari mulai data, kebijakan, hingga implementasi di lapangan.

Demi, mencegah terjadinya krisis pangan, khususnya lada komoditas beras di Indonesia pada tahun depan.

“Kuncinya, sekali lagi, kolaborasi antara kementerian dan lembaga, dan jangan terjebak pada ego sektoral, melakukan konsolidasi data, konsolidasi policy, dan juga konsolidasi dari pelaksanaan atau implementasi,” pungkasnya.

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231103_170924_0000

Related posts

Lindungi Aset , ADM Perhutani Bondowoso Teken MoU dengan Kajari Bondowoso

Perusahaan Wajib Memberikan THR H-7

Pendaftaran PPK Ditutup, KPU Bondowoso Catat Ada 1.364 Pendaftar

Redaksi Tapalkuda
error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih